Sebagian momen kriminalitas terjadi di Jakarta pada hari Selasa (25/7), mulai dari wanita perampas kendaraan beroda empat patroli jalan tol positif mengaplikasikan narkoba hingga pelaku pengeroyokan jurnalis dicokok.
Berikut kesimpulan infonya:
1. Wanita perampas kendaraan beroda empat patroli Tol Becakayu positif gunakan narkoba
Jakarta -.Seorang wanita yang menjalankan perampasan kendaraan beroda empat patroli jalan tol berinisial JK di Gerbang Tol Jatiwaringin 2 Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) positif mengaplikasikan narkoba.
2. Polda Metro Jaya selidiki kasus TPPO di Bali
Jakarta – Polda Metro Jaya menjalankan penelusuran di Bali terkait kasus tindakan pidana perdagangan orang (TPPO) dengan modus jual ginjal ke Kamboja.
3. Polisi tangkap pelaku pembohongan jaringan internasional
Jakarta -.Satuan Reserse Kriminalitas (Reskrim) Polres Metro Jakarta Timur menangkap tiga orang pelaku pembohongan daring (online) yang merupakan jaringan internasional.
4. Polisi tangkap enam tersangka pengeroyokan jurnalis di Jakut
Jakarta – Kepolisian sudah menangkap enam tersangka pengeroyokan terhadap seorang jurnalis TV yang terjadi di Ancol, Jakarta Utara, Pekan (23/7).
5. Satpol PP Jaktim perketat pengawasan Hutan Kota UKI
Jakarta – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) Jakarta Timur memperketat pengawasan Hutan Kota UKI, Cawang, menyusul adanya pengaduan masyarakat bahwa lokasi itu diduga diciptakan tempat mesum sesama macam.
“Kami kumpulkan memang momen cukup banyak namun aku sudah kerahkan seluruh member agar menjalankan penegakan undang-undang secara intensif,” kata Kapolresta Depok, AKBP Azis Andriansyah, di Polresta Depok, Jalan Margonda Raya, Pancoran Mas, Depok, Kamis (31/10/2019).
Ada 17 kasus yang diungkap selama periode bulan Oktober 2019, merupakan satu kasus pencurian dengan kekerasan, delapan kasus pencurian dengan pemberatan, enam kasus pencurian kendaraan bermotor, satu kasus pembunuhan, dan satu kasus pemakaian senjata tajam. Azis mengatakan total 25 tersangka dicokok dari 17 kasus itu.
“Sebulan terakhir, kami ungkap 17 kasus yang cukup terlihat di masyarakat dengan total ada 25 tersangka,” ujar Azis.
Pada Januari 2023 jumlah kasus yang berhasil diungkap sebanyak 12 kasus, dengan jumlah tersangka 31 orang terdiri dari 25 tersangka dewasa dan 6 tersangka buah hati-buah hati.
“Padahal pada bulan Februari kita menjalankan pengungkapan 23 kasus kriminalitas dengan jumlah tersangka 21 orang, terdiri 17 dewasa dan 4 buah hati-buah hati,” kata AKP Agung Kurnia Putra, Jumat (3/3/2023).
Menurut Agung, dari 35 kasus kriminalitas yang ditangani Polres Tulungagung dan Polsek jajaran hal yang demikian didominasi kasus pencurian dengan slot thailand super gacor pemberatan sebanyak 12 kasus, disusul kasus pengeroyokan antar member perguruan silat sebanyak 5 kasus, pencurian awam 4 kasus, Curanmor 4 kasus, dan perlindungan buah hati 4 kasus.
“Sebagian kasus terlihat yang berhasil diungkap dalam periode Januari-Februari merupakan kasus pembunuhan di desa Junjung kecamatan Sumbergempol, kasus penganiayaan yang menyebabkan kematian di simpang empat Jepun, serta kasus pengeroyokan antar member perguruan silat,” ungkapnya.
Lebih dari separo dari 52 tersangka yang terlibat beraneka kasus kriminalitas di wilayah undang-undang Polres Tulungagung ini merupakan tersangka kasus pengeroyokan antar member perguruan silat.
Dari 5 kasus pengeroyokan antar member perguruan silat yang ditangani Satreskrim Polres Tulungagung hal yang demikian, terdapat sebanyak 28 tersangka yang 10 di antaranya buah hati di bawah usia.
